"Kelompok Fundamen Informatika yang membahas materi (CPU) Central Prosesing Unit"

24 Desember 2017

CPU ITU APA SIH ? 
Assalamwalaikum wr wb.

Oke kali ini kami dari kelompok 5 Fundamen Informatika 
yang mempunya anggota bernama : 
- Ari Satrio Putra
- Farras Ali
- Riduan Jela
- Muhammad Raffi Akhyari
menyusun Blog ini dengan senang, ikhlas, dan diniati karena Allah hehe. 


Nah sebelum nya disini ada yang tau CPU? apa sih kepanjangan CPU ? CPU itu Central Proccesing Unit, hmm CPU itu bentuknya seperti apa sih ? Mau tau bisa kita cek gambar dibawah ini .
Source www.google.com



 Kali ini kita akan membahas sebuah perangkat utama dari komputer yaitu CPU.
 CPU itu apa sih? 



     Central Processing Unit/ProcessorCPU), merujuk kepada perangkat keras komputer yang memahami dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Istilah lain, pemroses/prosesor (processor), sering digunakan untuk menyebut CPU. Adapun mikroprosesor adalah CPU yang diproduksi dalam sirkuit terpadu, seringkali dalam sebuah paket sirkuit terpadu-tunggal. Sejak pertengahan tahun 1970-an, mikroprosesor sirkuit terpadu-tunggal ini telah umum digunakan dan menjadi aspek penting dalam penerapan CPU. CPU Merupakan bagian utama dari komputer karena processor berfungsi untuk mengatur semua aktifitas yang ada pada komputer. Kecepatan eksekusi processor tergantung apalagi pada frekuensinya, satuan adalah MHz (MegaHertz) atau GHz (1 GigaHertz = 1000 MegaHertz).


STRUKTUR DAN FUNGSI CPU

A.CPU
  1. Central Processing Unit
  2. Merupakan komponen terpenting dari sistem komputer
  3. Komponen pengolah data berdasarkan instruksi yang diberikan kepadanya
  4. Dalam mewujudkan fungsi dan tugasnya, CPU tersusun atas beberapa komponen



B.Komponen Utama CPU
  1. Arithmetic and Logic Unit (ALU)
  2. Control Unit
  3. Registers
  4. CPU Interconnections 


1.Arithmetic and Logic Unit (ALU)
  • Bertugas membentuk fungsi-fungsi pengolahan data komputer
  • ALU sering disebut mesin bahasa (machine language) karena bagian ini mengerjakan instruksi-instruksi bahasa mesin yang diberikan padanya. Seperti istilahnya.
  • ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit aritmetika dan unit logika boolean, yang masing-masing memiliki spesifikasi tugas tersendiri.



2.Control Unit
  • Bertugas mengontrol operasi CPU dan secara keseluruhan mengontrol komputer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi-fungsi operasinya.
  • Termasuk dalam tanggung jawab unit kontrol adalah mengambil instruksi-instruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi tersebut.


3.Registers
  • Media penyimpanan internal CPU yang digunakan saat proses pengolahan data.
  • Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk menyimpan data saat diolah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya.



4.CPU Interconnections
  • Sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal dan bus-bus eksternal CPU.
  • Komponen internal CPU yaitu ALU, unit kontrol dan register-register.
  • Komponen eksternal CPU : sistem lainnya, seperti memori utama, piranti masukan/keluaran.





Fungsi CPU
  • Menjalankan program-program yang disimpan dalam memori utama dengan cara mengambil instruksi-instruksi, menguji instruksi tersebut dan mengeksekusinya satu persatu sesuai alur perintah.
  • Pandangan paling sederhana proses eksekusi program adalah dengan mengambil pengolahan instruksi yang terdiri dari dua langkah, yaitu : operasi pembacaan instruksi (fetch) dan operasi pelaksanaan instruksi (execute).





Siklus Fetch - Eksekusi
  • Pada setiap siklus instruksi, CPU awalnya akan membaca instruksi dari memori.
  • Terdapat registers dalam CPU yang berfungsi mengawasi dan menghitung instruksi selanjutnya, yang disebut Program Counter (PC).
  • PC akan menambah satu hitungannya setiap kali CPU membaca instruksi.
  • Instruksi-instruksi yang dibaca akan dibuat dalam register instruksi (IR).
  • Instruksi-instruksi ii dalam bentuk kode-kode binner yang dapat direpresentasikan oleh CPU kemudian dilakukan aksi yang diperlukan.


Aksi CPU
  • CPU - Memori, perpindahan data dari CPU ke memori dan sebaliknya.
  • CPU - I/O, perpindahan data dari CPU ke modul I/O dan sebaliknya.
  • Pengolahan Data, CPU membentuk sejumlah operasi aritmatika dan logika terhadap data.
  • Kontrol, merupakan instruksi untuk pengontrolan fungsi atau kerja. Misalnya instruksi pengubahan urusan eksekusi.


Siklus Eksekusi
  • Instruction Address Calculation (IAC), yaitu mengkalkulasi atau menentukan alamat instruksi berikutnyyang akan dieksekusi. Biasanya melibatkan penambahan bilangan tetap ke alamat 
  • Instruksi sebelumnya. Misalnya, bila panjang setiap instruksi 16 bit padahal memori memiliki panjang 8 bit, maka tambahkan 2 ke alamat sebelumnya.
  •      Instruction Fetch (IF), yaitu membaca atau mengambil instruksi dari lokasi memorinya ke CPU.
  •   Instruction Operation Decoding (IOD), yaitu menganalisa instruksi untuk menentukan jenis operasi yang akan dibentuk dan operand yang akan digunakan.
  •   Operand Address Calculation (OAC), yaitu menentukan alamat operand, hal ini dilakukan apabila melibatkan referensi operand pada memori.
  •   Operand Fetch (OF), yaitu mengambil operand dari memori atau dari modul I/O.
  •    Data Operation (DO), yaitu membentuk operasi yang diperintahkan dalam instruksi
  •   Operand Store (OS), yaitu menyimpan hasil eksekusi ke dalam memori.

                   


Fungsi Interupsi
  • Mekanisme penghentian atau pengalihan pengolahan instruksi dalam CPU kepada routine interupsi.
  • Hampir semua modul (memori dan I/O) memiliki mekanisme yang dapat menginterupsi kerja CPU.
Tujuan Interupsi

  •       Secara umum untuk manajemen pengeksekusian routine instruksi agarefektif dan efisien antar      CPU dan modul-modul I/O maupun memori.
  •       Setiap komponen komputer dapat menjalankan tugasnya secara bersamaan,tetapi kendali              terletak pada CPU di samping itu kecepatan eksekusi masing-masing modul berbeda.
  •       Dapat sebagai sinkronisasi kerja antar modul.



Kelas Sinyal Interupsi


  •       Program, yaitu interupsi yang dibangkitkan dengan beberapa kondisi yang terjadi pada hasil eksekusi program. Contohnya : aritmatika overflow, pembagian nol, operasi ilegal.
  •       Timer, adalah interupsi yang dibangkitkan dengan pewaktuan dalam prosesor. Sinyal ini memungkinkan sistem operasi menjalankan fungsi tertentu secara reguler.
  •       I/O, sinyal interupsi yang dibangkitkan oleh modul I/O sehubungan pemberitahuan kondisi error dan penyelesaian suatu operasi.
  •       Hardware Failure, adalah interupsi yang dibangkitkan oleh kegagalan daya atau kesalahan partas memori.

Proses Interupsi

  •     Dengan adanya mekanisme interupsi, prosesor dapat digunakan untuk mengeksekusi instruksi-instruksi lain.
  •    Saat suatu modul telah selesai menjalankan tugasnya dan siap menerima tugas berikutnya, maka modul ini akan mengirimkan permintaan interupsi ke prosesor.
  •   Kemudian prosesor akan menghentikan eksekusi yang sedang dijalankannya untuk meng- handle routine interupsi.
  •     Setelah program interupsi selesai maka prosesor akan melanjutkan eksekusi programnya   kembali.
  •    Saat sinyal interupsi diterima prosesor ada dua kemungkina tindakan, yaitu interupsi  diterima/ditangguhkan dan interupsi ditolak.
  •    Prosesor menangguhkan eksekusi program yang dijalankan dan menyimpan konteksnya. Tindakan ini adalah menyimpan alamat instruksi berikutnya yang akan dieksekusi dan data lain yang relevan.
  •     Prosesor menyetel Program Counter (PC) ke alamat awal routine interrupt handler.

Sistem Operasi Kompleks
Interupsi ganda (multiple interrupt).
Misalnya suatu komputer akan menerima permintaan interupsi saat proses pencetakan dengan printer selesai, disamping itu dimungkinkan dari saluran komunikasi akan mengirimkan permintaan interupsi setiap kali data tiba.
Dapat diambil dua buah pendekatan untuk menangani interupsi ganda ini. 


Pendekatan Interupsi Ganda
Ada 2 pendekatan :
Pendekatan ini disebut pengolahan interupsi berurutan/sekuensial.
Menolak atau tidak mengizinkan interupsi lain saat suatu interupsi ditangani prosesor.
Setelah prosesor selesai menangani suatu interupsi maka interupsi lain baru ditangani.
Pengolahan interupsi bersarang yaitu mendefinisikan prioritas bagi interupsi.
Interrupt handler mengizinkan interupsi berprioritas lebih tinggi ditangani terlebih dahulu.


Contoh Kasus
Suatu sistem memiliki tiga perangkat I/O : printer, disk dan saluran komunikasi, masing-masing prioritasnya 2, 4, dan 5. Bagaimana proses interupsinya ?
Pada awal sistem melakukan pencetakan dengan printer, saat itu terdapat pengiriman data pada saluran komunikasi sehingga modul komunikasi meminta interupsi.

Proses selanjutnya adalah pengalihan eksekusi interupsi modul komunikasi, sedangkan interupsi printer ditangguhkan.

Saat pengeksekusian modul komunikasi terjadi interupsi disk, namun karena prioritasnya lebih rendah maka interupsi disk ditangguhkan.

Setelah interupsi modul komunikasi selesai akan dilanjutkan 
interupsi yang memiliki prioritas lebih tinggi, yaitu disk.

Bila interupsi disk selesai dilanjutkan eksekusi interupsi printer. Selanjutnya dilanjutkan eksekusi program utama.



Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

CPU ITU APA SIH ?  Assalamwalaikum wr wb. Oke kali ini kami dari kelompok 5 Fundamen Informatika  yang mempunya anggota bernama ...